LG Siap Investasi di RI, Relokasi Pabrik dari China hingga Bangun IKN Nusantara
Sementara itu, Vice Chairman/CEO LG Corporation Brian Kwon menilai pemerintah Indonesia sangat serius dalam pengembangan energi terbarukan di dalam negeri yang dapat membawa kemajuan besar bagi Indonesia. Dia menjelaskan, LG Corporation saat ini terus berkomitmen merealisasikan investasi industri baterai listrik terintegrasi di Indonesia dengan rencana investasi grand package mencapai 9,8 miliar dolar AS.
LG juga berencana untuk berkontribusi dalam konsep pengembangan Smart City atau Kota Pintar di IKN Nusantara.
"Kami harapkan perhatian khusus pemerintah Indonesia agar investasi grand package tersebut bisa berjalan dengan sesuai dengan rencana. Selain itu, kami juga akan merelokasi pusat R&D LG Electronics kami di China ke Indonesia," ujarnya.
Menurut Brian, untuk dapat mengimbangi masuknya alih teknologi dari Korea Selatan ke Indonesia, maka diperlukan pengembangan sumber daya manusia (SDM) di Indonesia.
Sebelumnya, dalam kunjungan kerja ke Seoul, Korea Selatan, Presiden Jokowi bertemu langsung dengan 10 pimpinan perusahaan asal Korsel yang punya minat investasi baru maupun berencana melakukan perluasan investasinya ke Indonesia. Dalam pertemuan tersebut, tercatat adanya komitmen investasi sebesar 6,72 miliar dolar AS atau setara Rp100,69 triliun.
Berdasarkan data Kementerian Investasi/BKPM sepanjang 2017 hingga semester I 2022, Korea Selatan menempati peringkat kelima dalam daftar negara yang paling banyak menanamkan modal di Indonesia. Adapun total realisasi investasi Korsel di Indonesia mencapai 9,08 miliar dolar AS.
Editor: Jujuk Ernawati