Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Harta Kekayaan Rusdi Kirana, Pemilik Lion Air yang Jadi Wakil Ketua MPR
Advertisement . Scroll to see content

Lion Air Dikabarkan Akan Batalkan Sisa Pesanan Pesawat Boeing 737 MAX

Selasa, 04 Desember 2018 - 18:22:00 WIB
Lion Air Dikabarkan Akan Batalkan Sisa Pesanan Pesawat Boeing 737 MAX
Founder Lion Group, Rusdi Kirana. (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Maskapai Lion Air dikabarkan mengkaji ulang, bahkan membatalkan pesanan pesawat Boeing 737 MAX. Hal itu menyusul kecelakaan pesawat jenis Boeing 737 MAX 8 yang menewaskan 189 penumpang beberapa waktu lalu.

Dikutip dari South China Morning Post, Selasa (4/12/2018), Founder Lion Group, Rusdi Kirana disebut marah besar atas langkah Boeing mengubah desain pesawat terbarunya. Selain itu, dia juga menyalahkan pabrikan pesawat asal Amerika atas kecelakaan tersebut.

Menurut sumber internal, Rusdi tengah mengkaji kemungkinan Lion Air membatalkan sisa pesanan pesawat Boeing. Sumber lain yang dekat dengan Rusdi juga membenarkan hal itu.

Rusdi yang kini menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Malaysia terus terlibat dalam keputusan bisnis Lion Air meskipun jabatan CEO sudah dilepaskan kepada Edward Sirait. Rusdi dikabarkan selalu ikut dalam rapat bulanan Lion Air di Kuala Lumpur, Malaysia.

Sejauh ini belum ada keputusan final terkait hal ini, namun diskusi soal nasib pesanan Lion Air untuk Boeing menjadi isu utama dalam beberapa pertemuan manajemen.

Lion Air memiliki 190 pesawat Boeing dalam daftar pesanan senilai 22 miliar dolar AS atau sekitar Rp320 triliun. Pesanan tersebut termasuk 50 unit Boeing 737 MAX 10, pesawat terbaru dengan total nilai transaksi 6,2 miliar dolar AS. Sejauh ini, maskapai berbiaya rendah (low cost carrier/LCC) itu sudah membeli 197 pesawat dan menjadikannya sebagai pelanggan utama Boeing. 

Menanggapi hal ini, Corporate Communications Strategic Lion Air, Danang Mandala Prihantoro menolak berkomentar karena menyangkut kepentingan strategis perseroan.

"Untuk hal tersebut saya belum bisa memberikan keterangan dan harus klarifikasi dulu. Bila ada perkembangan akan kami infokan," kata Danang kepada iNews.id.

Sementara itu, juru bicara Boeing mengatakan, "Kami terus mengambil setiap tindakan untuk memahami seluruh aspek dari kecelakaan ini, dan bekerja sama dengan tim investigasi dan otoritas terkait. Kami terus mendukung pelanggan kami di masa-masa sulit ini."

Editor: Rahmat Fiansyah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut