Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mustofa Nahra: Gaya Koboi Purbaya Disukai Masyarakat, kalau Luhut Menjengkelkan
Advertisement . Scroll to see content

Luhut Kumpulkan Pakar untuk Hadapi Lonjakan Kasus Omicron

Sabtu, 15 Januari 2022 - 09:24:00 WIB
Luhut Kumpulkan Pakar untuk Hadapi Lonjakan Kasus Omicron
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan Luhut mengumpulkan para pakar untuk minta masukan dalam menghadapi lonjakan kasus Omicron. (foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

“Varian ini masih terus diteliti, dia less severe daripada Delta, tapi masih terus diteliti. Ini bisa meningkat, jika kita tidak tegas dalam mengurangi transmisi atau transmisinya tinggi,” ucap Siti. 

Sementara itu, selain saran dari aspek kesehatan, Luhut juga meminta masukan dari aspek sosial untuk merumuskan strategi yang lebih komprehensif.

Dalam diskusi tersebut, Sosiolog UI Imam B. Prasodjo menjelaskan, strategi yang selama ini digunakan dalam aspek sosial sudah tepat. Menurutnya, ada 4 poin utama yang perlu terus dilakukan pemerintah, yakni memperkuat koordinasi antarjajaran pemerintah serta aparat keamanan. Strategi kedua, tambah Imam adalah mendorong masyarakat melakukan public-pressure kepada sesamanya yang melanggar aturan protokol kesehatan.

Di samping itu, melakukan kampanye untuk meningkatkan ketahanan tubuh atau imunitas tubuh di dalam keluarga, dan juga mencoba melakukan pemberdayaan masyarakat di daerah melalui pendidikan agar tidak terjadi generation lost.

Adapun sisi positif dari penanganan pandemi Covid-19, menurut Luhut justru meningkatkan solidaritas sesama masyarakat Indonesia untuk bahu membahu, saling membantu satu sama lain.

“Hal ini perlu kita pertahankan, bukan hanya saat menghadapi pandemi ini, tetapi juga untuk seterusnya. Ini adalah hal baik dan patut kita syukuri yang timbul dari pandemi ini,” kata Luhut.

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut