Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kekayaan Elon Musk Anjlok setelah Tesla Menyetujui Paket Gaji Rp16.000 Triliun
Advertisement . Scroll to see content

Mengenal Tom Zhu, Orang Terpenting ke-2 di Tesla setelah Elon Musk

Minggu, 15 Januari 2023 - 08:25:00 WIB
Mengenal Tom Zhu, Orang Terpenting ke-2 di Tesla setelah Elon Musk
Mengenal Tom Zhu, orang terpenting ke-2 di Tesla setelah Elon Musk.
Advertisement . Scroll to see content

Dia telah tinggal di sebuah flat sewaan bersubsidi pemerintah dengan dua kamar tidur sekitar 10 menit berkendara dari pabrik dengan biaya kurang dari 2.000 yuan sebulan. Sebagian besar keluarganya tinggal di Beijing, sekitar 1.200 km jauhnya.

Dalam sebuah wawancara dengan media China tahun lalu, Zhu mengatakan biasa memulai hari kerjanya sekitar pukul 06.00 untuk menemui rekan-rekannya di Amerika Utara sebelum mereka keluar malam. Dia kemudian melakukan perjalanan ke pabrik, terkadang car pooling dengan karyawan lain yang tinggal di kompleks yang sama.

"Suasananya luar biasa. Katakan, Anda membantu saya mendapatkan parsel saya, saya mendapatkan sesuatu untuk Anda. Ini cara yang baik untuk bekerja dan hidup," ujarnya.

Sesampainya di pabrik, Zhu akan menghabiskan waktu berjalan di bagian produksi di berbagai bengkel dan berbicara dengan para teknisi untuk memecahkan masalah teknis.

Di kantor terdekat, Zhu berbagi ruang terbuka di standing desk dengan banyak orang lain, termasuk direktur produksi Song Gang. Dia sering terlihat di sana setelah tengah malam.

Beberapa karyawan Tesla di China saat ini dan sebelumnya menggambarkan Zhu sebagai orang yang pragmatis dan responsif. Dia cenderung membalas email dan pesan dengan segera dan setiap saat sepanjang hari. Dalam sebuah wawancara dengan Fuqua School of Business Duke University, Zhu menggambarkan dirinya sebagai sosok yang ulet.

Zhu adalah orang yang menghindari sorotan. Namun, dia sering berkomunikasi dengan Musk, yang melakukan kunjungan terakhirnya ke China pada 2019, sebelum Covid. Pada April tahun itu, Musk mengatakan kemajuan di pabrik Shanghai adalah bukti eksekusi luar biasa dari tim di lapangan di sana. 

"Saya mendapatkan email setiap hari dengan selusin gambar dari satu hari ke hari berikutnya dari Tom Zhu, yang memimpin program Gigafactory," katanya.

Dan dengan gaya egaliter sejati, Zhu mengatakan semua orang juga dapat menghubungi Musk.

"Tentu saja, di China bukan hanya saya yang bisa berkomunikasi dengan Elon. Sebenarnya semua karyawan kami, bisa secara acak bertanya kepada siapa pun di pabrik ini, bagaimana cara menghubungi Elon. Mereka semua tahu email Elon dan bisa langsung membalasnya," tutur Zhu.

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut