Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mentan Amran Tegaskan Pentingnya Permudah Izin Usaha, Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi 
Advertisement . Scroll to see content

Mentan Dorong NTB Jadi Penyangga Pangan Indonesia Timur untuk Hadapi El Nino

Minggu, 13 Agustus 2023 - 08:48:00 WIB
Mentan Dorong NTB Jadi Penyangga Pangan Indonesia Timur untuk Hadapi El Nino
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo usai Rapat Koordinasi Gerakan Nasional Penanganan El Nino di Kota Mataram. (Foto: Dok. Kementan)
Advertisement . Scroll to see content

MATARAM, iNews.id - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mendorong Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi daerah penyangga utama bagi ketersediaan pangan di kawasan Indonesia Timur. Salah satunya dengan memplopori penanaman benih inpari 48 blas dan benih padjajaran agritan sebagai benih genjah yang toleran terhadap cuaca panas El Nino.

Syahrul menuturkan, NTB merupakan salah satu wilayah subur yang memiliki tingkat produktivitas tinggi. Oleh karena itu, dia ingin agar provinsi tersebut dapat menyuplai kebutuhan beras bagi masyarakat luas di seluruh Indonesia.

"NTB harus berkontribusi bagi kepentingan nasional karena ancaman El Nino dalam peta kita sudah berwarna hitam, coklat dan merah. Tapi di NTB kita masih ketemu air untuk tanam. Karena itu percepatan harus kita kawal bersama untuk mempersiapkan penanaman 500.000 hektare sesuai perintah Bapak Presiden," ucap Syahrul dalam Rapat Koordinasi Gerakan Nasional Penanganan El Nino di Kota Mataram dikutip, Minggu (13/8/2023).

Dia menambahkan, Kementerian Pertanian siap melakukan intervensi teknologi mekanisasi terhadap suatu daerah yang masuk pada zona kuning atau merah. Selain itu, pihaknya juga telah menyediakan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) pertanian yang bisa membantu petani dalam mengembangkan usaha tani.

"Pemerintah siap mengintervensi teknologi mekanisasi dan varietas tahan kering dengan pendekatan yang lebih masif. Tentu saja kita berharap El Nino ini tidak terlalu ekstrem tapi apapun namanya kita harus antisipasi dengan serius," tuturnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut