Menteri PUPR Ungkap Investor dari China dan Jepang Siap Garap Proyek Properti di IKN
JAKARTA, iNews.id - Menteri PUPR sekaligus Plt Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono mengungkapkan dua calon investor asing dari China dan Jepang siap merealisasikan investasinya di ibu kota baru. Namun, Basuki tidak merinci kapan proyek tersebut akan mulai konstruksi.
Basuki memastikan calon investor dari China dan Jepang ini akan menggarap proyek properti di IKN.
"Ini sedang kita coba percepat, ada dua (calon investor) dari luar negeri, itu China dan Jepang. Di sektor perumahan, hotel, ada kantor juga," ujar Basuki usai acara Pembukaan Pameran Bersama Arsip Kepresidenan yang bertajuk 'Mari Kemari ke Nusantara!' di Jakarta, Kamis (8/8/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Basuki menjelaskan bahwa hingga saat ini setidaknya terdapat 472 Letter of Intent (LOI) dari para pelaku usaha yang diterima oleh OIKN. Namun demikian, hampir separuhnya hanya menawarkan jasa konsultan, kontraktor, hingga supplier.
"Justru ini dari 472 LOI yang menurut evaluasi sebelumnya hanya 220 yang layak disebut sebagai investor, karena yang lainnya ada kontraktor, konsultan, suplier," tuturnya.