Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sewa Mobil: Dukungan Optimal untuk Perjalanan Bisnis
Advertisement . Scroll to see content

Mereguk Cuan dari Bisnis Jam Tangan Kayu

Minggu, 09 Desember 2018 - 11:51:00 WIB
Mereguk Cuan dari Bisnis Jam Tangan Kayu
Ilustrasi. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

“Bahasa Inggris itu juga termasuk jurusan favorit dibandingkan jurusan lain di SV UGM,“ tuturnya.

Hanya, seperti halnya orangtua pada umumnya, yang menginginkan anaknya setelah menyelesaikan pendidikan menjadi pegawai kantor. Begitu juga orangtuanya, menginginkan dirinya bekerja kantoran (PNS/bank). “Karena itulah setelah lulus SV, tidak langsung menjadi entrepreneur, tetap mengawali karier bekerja di kantoran,” ucapnya. Namun begitu, bekerja di kantor itu tidak berlangsung lama.

Sebab, pada awal 2013 mulai fokus berusaha yaitu memproduksi jam tangan kayu. Memilih usaha ini, sebab produksi jam tangan kayu di Indonesia belum banyak, tercatat tahun itu baru ada tiga brand sehingga harganya mahal.

Melihat peluang itu, akhirnya pada tahun akhir 2014 memutuskan untuk memproduksi jam tangan kayu dengan brand Eboni Watch & Clock. “Memilih usaha ini karena passion di bidang produk kreatif. Saya sangat suka mendesain dan membuat banyak hal dengan tangan,” ujarnya.

Dia pun mulai mendesain jam tangan kayu, setelah jadi, dibawa ke vendor perusahaan kerajinan kayu di Yogyakarta untuk dibuatkan. Hasilnya kemudian dijual di media sosial, melalui akun Instagram (IG).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut