Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sewa Mobil: Dukungan Optimal untuk Perjalanan Bisnis
Advertisement . Scroll to see content

Mereguk Cuan dari Bisnis Jam Tangan Kayu

Minggu, 09 Desember 2018 - 11:51:00 WIB
Mereguk Cuan dari Bisnis Jam Tangan Kayu
Ilustrasi. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

Ternyata mendapat respons positif. Terbukti hasil produksinya laku semua (sold out). “Produk pertama jam tangan kayu saya langsung dibeli oleh seorang kolektor di Afrika Selatan,” ujarnya.

Menurut Afidha, setelah mengetahui produk jam tangan kayunya laku di pasaran, maka mulai 2016, memutuskan untuk membuat sendiri. Tempat tinggalnya di Bayat, Klaten, Jawa Tengah, kemudian dijadikan tempat produksi sekaligus showroom.

Awalnya jam tangan kayu tersebut dia produksi sendiri dan setelah berkembang, akhirnya merekrut pegawai. “Saat ini saya memiliki delapan karyawan, dengan omzet rata-rata Rp30 juta-60 juta per bulan. Untuk pemasaran masih secara online," katanya.

Afidha mengaku, latar belakang pendidikan di SV Jurusan Bahasa Inggris sangat membantu dan mendukung dirinya dalam berkarier sebagai entrepreneur atau wirausaha. Ditambah orangtua yang awalnya tidak mendukung, setelah melihat usahanya berkembang, akhirnya juga mendukung sehingga semakin menambah dirinya mantap menjadi wirausaha.

“Pesan untuk generasi muda yaitu kerja keras, kerja cerdas, kerja baik, dan kerja bijaksana. Kejarlah mimpimu setinggi dan sejauh apa pun itu. Kejar, harus berlari tanpa kenal lelah. Ada kalanya jatuh, bosan tapi ketika keyakinanmu kuat, kamu akan mendapatkannya,” ucapnya. (Priyo Setyawan)

Editor: Ranto Rajagukguk

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut