Microsoft hingga Autodesk Bakal Bangun IKN jadi Kota Cerdas

JAKARTA, iNews.id - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) bersama dengan empat perusahaan teknologi informasi (IT) Amerika Serikat (AS) berkolaborasi dalam pembangunan kota cerdas di IKN.

"MoU ini menunjukkan ketertarikan dan kepercayaan dunia internasional dalam pembangunan IKN sebagai kota modern yang cerdas, berkelanjutan, berketahanan, berkelanjutan, hijau, dan inklusif," ucap Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono dalam keterangan tertulis, Minggu (19/11/2023).

Baca Juga

Terbesar se-ASEAN, Ini Profil Pabrik Petrokimia Lotte di Cilegon 

Bambang mengungkapkan, pihaknya berhasil melahirkan total lima kesepakatan kerja sama dalam bentuk nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan empat perusahaan teknologi dan institusi pendidikan.

Empat perusahaan teknologi ternama dari Amerika Serikat yang menandatangani MoU, yakni Cisco, Autodesk, Microsoft, dan Environmental Systems Research Institute (ESRI). Keempat penandatanganan MoU tersebut dilakukan sebagai bentuk partisipasi perusahaan global dalam pembangunan kota cerdas di IKN.

Baca Juga

Belum Ada Investasi Asing Masuk IKN, Jokowi Tetap Optimis karena Ini

Cisco nantinya akan berpartisipasi dalam instalasi perangkat kota cerdas seperti pengembangan jaringan teknologi sensor dan Internet of Things (IoT) bagi pengumpulan, pengiriman dan pemanfaatan data dan informasi di lapangan. 

"Pengembangan sarana dan prasarana teknologi jaringan konektivitas ini akan bermanfaat bagi berbagai solusi teknologi cerdas seperti pengelolaan air dan energi, manajemen transportasi, bangunan pintar, dan pengelolaan kota," kata Bambang.

Baca Juga

Cerita Tukang Bangunan Proyek IKN yang Hidup di Barak, Bagaimana Rasanya?

Adapun Autodesk akan berpartisipasi dalam membantu OIKN dalam merancang kota yang layak huni dan dicintai. Teknologi Autodesk akan membantu peningkatan kinerja perencanaan kota melalui visualisasi, optimasi, dan simulasi perencanaan gedung, ruang publik, dan infrastruktur yang meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan pengelolaan proyek pembangunan.