Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Bertemu Xi Jinping soal Tarif, Airlangga Ungkap Dampak Strategisnya
Advertisement . Scroll to see content

Pemerintah Komitmen Jaga Ketersediaan dan Keterjangkauan Harga Bahan Pangan bagi Masyarakat

Sabtu, 12 Februari 2022 - 16:06:00 WIB
Pemerintah Komitmen Jaga Ketersediaan dan Keterjangkauan Harga Bahan Pangan bagi Masyarakat
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan kepada Pasar Pulung Kencana, Lambung bahwa pemerintah komitmen jaga ketersediaan dan keterjangkauan harga bahan pangan. Foto: Kemenko Perekonomian
Advertisement . Scroll to see content

“Kunjungan kali ini juga untuk melihat ketersediaan barang-barang kebutuhan pangan di pasar. Supaya masyarakat bisa menikmati kebijakan harga yang ditetapkan Pemerintah. Minyak goreng di harga Rp14.000, kemudian beras, gula, dan daging juga tersedia dengan harga baik,” kata dia.

Komoditas bahan pangan yang dijual pada saat itu, antara lain adalah beras, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, daging ayam beku, bawang merah, bawang putih, cabai merah keriting, cabai rawit merah, dan daging sapi.

Dalam operasi pasar tersebut, Bulog menyediakan beras premium dengan volume 1 ton dengan harga Rp47.000 per 5 kg, kemudian gula pasir sebanyak 500 kg dengan harga 10.000 per kg, bawang merah 250 kg dengan harga Rp30.000 per kg, dan bawang putih sebanyak 250 kg dengan harga Rp20.000 per kg. Selanjutnya, minyak goreng disediakan sebanyak 5.000 liter dengan harga Rp14.000 per liter oleh PT Tunas Baru Lampung.

Menko Airlangga selain berkeliling meninjau bazaar murah yang diadakan stakeholders serta ke beberapa warung yang menjual bahan pokok, juga menanyakan tentang perkembangan penjualan minyak goreng seharga Rp14.000 per liter.

“Ke depannya, kita tetap akan dorong harga minyak goreng tetap normal di Rp14.000 per liter. Kita juga akan usahakan ketersediaan minyak curah untuk para pedagang di sini, sedangkan kalau minyak noncurah sudah ada,” kata Airlangga.

Mengingat pandemi Covid-19 belum berakhir di Indonesia, pelaksanaan operasi pasar tersebut tetap memberlakukan Protokol Kesehatan yang ketat, seperti penggunaan masker, baik bagi masyarakat pembeli maupun pedagang sebagai penjual.

Masih dalam rangkaian acara operasi pasar di Pasar Kangkung ini juga diadakan Kampanye Makan Telur yang difasilitasi oleh PPN. Setiap pengunjung yang hadir diberikan maksimal dua butir telur. Hal ini salah satunya untuk membantu meningkatkan imunitas masyarakat karena
gizinya tercukupkan.

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut