Pemerintah Pakai 330.00 Ton Baja untuk Bangun IKN hingga Akhir Tahun Ini
JAKARTA, iNews.id - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memprediksi kebutuhan baja untuk mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) tembus 330.000 ton. Angka ini dihitung sampai dengan akhir Desember 2024.
Menurut Direktur Jenderal Bina Konstruksi, Kementerian PUPR, Abdul Muis kebutuhan yang tinggi itu sejalan dengan pembangunan konstruksi yang saat ini tengah masif dilakukan di IKN. Baik untuk proyek-proyek milik pemerintah, maupun proyek yang digarap oleh sektor swasta atau investor.
"Kalau khusus IKN dari 2023 sampai 2024 ini kita kalkulasi sekitar 330.000 ton yang kita butuhkan, sampai akhir Desember nanti," ujar Abdul Muis saat ditemui usai acara Seminar dan Pameran Rantai Pasok Konstruksi Baja di Jakarta, Rabu (10/7/2024).
Lebih lanjut, Abdul Muis mengatakan di tengah kebutuhan yang tinggi tersebut pihaknya juga akan memperketat pengadaan baja impor. Harapannya baja yang diproduksi oleh produsen dalam negeri bisa terserap secara optimal.
Apalagi, kata Abdul Muis, pengadaan baja di atas Rp1 miliar memerlukan persetujuan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono. Maka dari itu, industri baja di Tanah Air dinilai mampu memenuhi kebutuhan karena berkembang cukup baik dari sisi kapasitas produksi.