Pengunjung Dibatasi, Pengusaha Mal Berharap Kondisi Kembali Normal
JAKARTA, iNews.id - Salah satu sektor yang terdampak pandemi Covid-19 adalah ritel. Pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) membuat sejumlah mal sempat tutup.
Kini, di masa PSBB transisi mal-mal di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) kembali dibuka. Namun, mereka diwajibkan menerapkan protokol kesehatan ketat dengan pembatasan pengunjung tidak lebih dari 50 persen.
Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) mencatat selama PSBB diterapkan di Jakarta dan sekitarnya sejak April 2020, pengusaha mal menelan kerugian sekitar Rp1,8 triliun per bulan. Jika ditotal dari April hingga Oktober mencapai Rp12,6 triliun.
Pusat-pusat perbelanjaan berharap pada PSBB transisi ini aktivitas belanja masyarakat kembali tumbuh. Salah satunya Aeon MalL Sentul City, Bogor, Jawa Barat, yang mulai membuka aktivitasnya.
Manager Operasional Aeon Mall Sentul City, Amin Triasmoro mengatakan pihaknya memiliki 270 toko dan secara bertahap para tenant mulai buka di masa PSBB transisi ini.
"Kami berharap pada PSBB transisi ini situasi kembali normal. Pada situasi yang sulit diprediksi (Covid-19), kami menjalankan protokol kesehatan ketat dengan mewajibkan pengunjung menggunakan masker, pengukuran suhu tubuh saat masuk mal, dan pembatasan jumlah pengunjung," ujarnya, dalam tur pembukaan Aeon Mall Sentul City, Rabu (11/11/2020).
