Pengusaha Diminta Beradaptasi dan Lebih Tanggap Hadapi Risiko Bencana
"Perusahaan yang bergerak di IT bisa berkolaborasi dengan pemerintah untuk menggunakan teknologi dalam penanggulangan bencana. Semua rancangan dan pola kerjanya bisa dikolaborasikan, sehingga saat bencana tiba pelaku usaha sudah tahu apa yang harus dikerjakan, dan menjadi satu kesatuan dengan apa yang dilakukan pemerintah bersama unsur masyarakat lainnya," tutur Carmelita.
Kadin Indonesia periode 2021-2026 telah membentuk dan memberikan amanat penanggulangan bencana kepada Bidang Sosial dan Penanggulangan Bencana. Upaya ini dapat dilakukan dengan membangun kebersamaan melalui kemitraan antar lembaga kemanusiaan nasional dan internasional.
"Pengusaha baru tanggap dan fokus di tahap keadaan darurat dan pasca bencana, sementara pasca bencana menjadi hal baru bagi dunia usaha. Padahal, ini penting untuk meminimalisir risiko bencana terhadap kegiatan usaha," ucapnya.
Editor: Jujuk Ernawati