Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menkeu Purbaya Ubah Skema Pembayaran Kompensasi ke Pertamina dan PLN, Dibayar 70 Persen Tiap Bulan
Advertisement . Scroll to see content

PLN Luncurkan Climate Click, Platform Digital untuk Perdagangan Karbon

Jumat, 15 September 2023 - 13:57:00 WIB
PLN Luncurkan Climate Click, Platform Digital untuk Perdagangan Karbon
PLN meluncurkan platform Climate Click untuk memfasilitasi perdagangan karbon. (Foto: istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN meluncurkan PLN Climate Click sebagai platform untuk perdagangan karbon antar pembangkit listrik di Indonesia. Lewat Climate Click, perkembangan dan langkah dekarbonisasi yang tengah dilakukan PLN bisa dimonitor secara berkala.

Platform Climate Click efektif beroperasi sejak 8 September 2023. Karena itu, diharapkan dapat menjadi wadah bagi masyarakat untuk memantau langsung proses dekarbonisasi di PLN.

Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Nani Hendiarti menyampaikan perdagangan karbon tidak hanya dilakukan di dalam negeri, namun juga ke luar negeri. 

Untuk itu, perlu disusun skema perdagangan karbon luar negeri yang dapat mengakomodasi pasar wajib dan pasar sukarela dalam upaya mendorong mobilisasi pendanaan internasional untuk mitigasi iklim.

"Selanjutnya PLN diharapkan bisa menjadi penyuplai utama offset karbon dari pembangkit EBT," ujar Nani, Jumat (15/9/023). 

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menjelaskan perdagangan karbon sudah menjadi tren di kancah global, Indonesia juga menginisiasi hal ini sebagai salah satu upaya untuk mengurangi dan mengontrol emisi karbon yang dapat dimonitor secara langsung.

"Peluncuran aplikasi PLN Climate Click merupakan wujud komitmen PLN dalam mendukung program pemerintah dalam mencapai Nationally Determined Contribution (NDC) pada tahun 2030, dan mencapai Net Zero Emissions (NZE) pada tahun 2060," ujar Darmawan.

Menurut dia, aplikasi Climate Click merupakan bentuk pemanfaatan teknologi sebagai tools dalam upaya beradaptasi dengan perubahan iklim dan juga mengurangi dampak negatifnya. 

"Dengan menggunakan teknologi digital untuk mengumpulkan dan menganalisis data, diharapkan kita dapat mengambil keputusan dan tindakan yang lebih baik, tepat, cepat, dan efektif," kata Darmawan.

Inovasi yang dilakukan oleh PLN ini juga merupakan komitmen PLN menghadapi perubahan iklim yang dampaknya sudah mulai dirasakan. Aplikasi ini juga merupakan salah satu bentuk penguatan tata kelola perubahan iklim PLN.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut