Produsen Mobil Listrik Vietnam VinFast Bakal IPO di AS Lewat SPAC
HANOI, iNews.id - Produsen mobil listrik Vietnam, VinFast menyampaikan akan melaksanakan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) di Amerika Serikat (AS) melalui merger dengan perusahaan akuisisi tujuan khusus (SPAC), Black Spade Acquisition Co (BSAQ.N). Langkah ini dilakukan setelah startup tersebut telah menerima putaran baru pendanaan senilai 2,5 miliar dolar AS dari perusahaan induk, Vingroup dan sang pendiri, Pham Nhat Vuong.
Mengutip Reuters, setelah merger, entitas baru akan mencatatkan nilai perusahaan sekitar 27 miliar dolar AS dan ekuitas 23 miliar dolar AS
"(Nilai perusahaan dan ekuitas) dengan asumsi tidak ada pemegang saham BSAQ yang memilih agar saham Black Spade ditebus dengan uang tunai sebagaimana diizinkan, tulis VinFast dan Black Spade dalam sebuah pernyataan bersama dikutip, Sabtu (13/5/2023).

Kesepakatan ini diharapkan rampung pada semester II 2023. Pemegang saham VinFast akan menguasai sekitar 99 persen saham perusahaan gabungan tersebut.
Perusahaan yang didirikan pada 2017 ini mulai menjual kendaraan listrik di California, AS pada tahun ini. Sebelumnya, VinFast mengajukan IPO di AS untuk mendaftar di Nasdaq dengan kode ticker "VFS" pada Desember tahun lalu, dengan target dana segar 60 miliar dolar AS.
Perusahaan menyebut mendapat 55.000 pesanan secara global dan mampu menghasilkan 300.000 kendaraan listrik per tahun.