Ratusan Karyawan Puma di PHK, Menperin: Konsumen Sedang Irit Belanja
JAKARTA, iNews.id - Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita, memberi tanggapan terkait pemutusan hubungan kerja (PHK) yang menerpa industri tekstil dan produk tekstil (TPT) belakangan ini.
Seperti contohnya, PT Horn Ming di Cikupa, Kabupaten Tangerang, produsen sepatu merek Puma, yang belum lama ini melalukan PHK terhadap 600 karyawan untuk efisiensi.
Menurut Agus, kondisi pasar global sedang tertekan. Konsumen pun semakin irit berbelanja, sehingga berimbas pada produksi dan penjualan barang. Jika dalam kondisi normal industri TPT bisa memproduksi banyak produk karena tingginya permintaan, namun kini kondisi tersebut tidak demikian. Alhasil, perusahaan mengambil jalan keluar dengan mengurangi karyawan demi keberlangsungan bisnisnya.
"Tapi intinya, konsumen sedang tidak memiliki selera untuk belanja. Apalagi pasar yang selama ini tradisional yaitu pasar ekspor ke Eropa ini betul betul sedang lemah," ujar Agus saat ditemui MNC Portal di gedung DPR RI kemarin, Senin (12/6/2023).
Dia menjelaskan, pelemahan industri TPT ini terlihat dari hasil capaian Purchasing Managers’ Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang dirilis oleh S&P Global pada bulan Mei menurun, yakni berada di level 50,3 meski hal itu masih dalam fase ekspansi.