Rekaman Suara Saat Rapat dengan Karyawan Bocor, Garuda Indonesia Klarifikasi ke Otoritas Bursa
JAKARTA, iNews.id - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, memberi klarifikasi kepada otoritas bursa terkait pemberitaan media seputar kebijakan perseroan yang menawarkan pensiun dini kepada karyawan dan akan memangkas jumlah armada yang beroperasi.
Klarifikasi disampaikan Garuda Indonesia setelah Bursa Efek Indonesia (BEI) mengirimkan surat dengan nomor S-03584/BEI.PP2/05-2021 perihal permintaan penjelasan atas pemberitaan media massa terkait kebijakan perseroan yang menawarkan pensiun dini bagi karyawan dan memangkas jumlah armada yang beroperasi.
Dalam surat tersebut, BEI meminta klarifikasi dari manajemen garuda Indonesia seputar rekaman suara terkait program pensiun dini dan rencana memangkas jumlah armada yang beredar di publik.
Mengutip keterbukaan informasi BEI, manajemen Garuda Indonesia menyampaikan sejumlah poin klarifikasi pemberitaan media. Emiten dengan kode GIAA mencatat, pemberitaan berasal dari rekaman audio yang beredar di kalangan awak media.
Padahal, segala informasi yang disebutkan dalam rekaman tersebut merupakan informasi yang diperuntukan bagi internal perusahaan dan tidak untuk disebarluaskan.