RI Mau Bangun Pusat Riset Baterai Kendaraan Listrik di Morowali Bareng China
"Beberapa peneliti dari Tiongkok juga mengundang mereka untuk datang dan bergabung dengan kami di zona penelitian khusus di Morowali ini. Jadi, menurut saya, inilah terobosan yang akan dilakukan oleh pemerintah Indonesia. Dan sekali lagi, lompatan melalui industri, melalui penelitian, sangat, sangat penting," ucap Luhut.
Oleh karena itu, Luhut menegaskan bahwa kerja sama ini bisa mempercepat transisi Indonesia menuju sistem energi yang lebih berkelanjutan dan adil. Luhut juga menegaskan keterlibatan penelitian bersama China ini sekaligus untuk membahas soal perkembangan baterai kendaraan listrik dari Lithium Ferro-Phosphate (LFP), sebagai bahan baku alternatif nikel.
"(Kerja sama LFP dengan China) ya masih jalan, masih sekarang saya kira research-nya kita pengen sekarang lakukan bersama dengan mereka yang saya sampaikan tadi kita sedang menyiapkan area untuk special research center, special zone, special research gitu di daerah Morowali," ucapnya.
Editor: Puti Aini Yasmin