Rusia Bombardir Ukraina, Pabrik Baja Terbesar Eropa di Mariupol Rusak Parah
Salah satu rekannya, Serhiy Taruta, menulis di Facebook bahwa pasukan Rusia "secara praktis telah menghancurkan pabrik."
"Kami akan kembali ke kota, membangun kembali perusahaan dan menghidupkannya kembali," direktur jenderal Azovstal, Enver Tskitishvili, melalui keterangan di aplikasi Telegram, tanpa merinci tingkat kerusakan.
Dia mengatakan, ketika invasi Rusia ke Ukraina dimulai pada 24 Februari, pabrik telah mengambil tindakan untuk mengurangi kerusakan lingkungan jika terkena.
"Baterai oven kokas tidak lagi membahayakan nyawa warga. Kami juga telah menghentikan tanur sembur dengan benar," ujar Enver Tskitishvili.
Azovstal adalah bagian dari grup Metinvest, yang dikendalikan oleh orang terkaya Ukraina, Rinat Akhmetov. Sempat dianggap pro-Moskow sebelum perang dimulai, belakangan Rinat Akhmetov menuduh Rusia melakukan kejahatan kemanusiaan terhadap Ukraina.
Editor: Jeanny Aipassa