Saham Apple Catat Rekor Kenaikan Setelah Kabar Peluncuran Mobil Listrik di 2025

JAKARTA, iNews.id - Saham Apple ditutup pada rekor tertinggi pada hari Jumat (19/11/2021), menyusul laporan bahwa perusahaan mempercepat upaya untuk meluncurkan mobil listrik dengan proyek kendaraan self-driving. Adapun saham Apple ditutup naik 1,7 persen ke 160,55 dolar AS per saham.

Dilansir dari CNBC, menurut laporan lengkap dari Bloomberg News, perusahaan mendorong secara internal untuk tenggat waktu 2025 untuk kendaraan otonom.

Baca Juga

Legalisasi Sumur Minyak Tumbuhkan Ekonomi Rakyat hingga Buka Lapangan Kerja di Daerah

Dengan masuknya Apple ke industri kendaraan listrik menjadikan perusahaan dalam persaingan dengan Tesla serta pemain baru seperti Rivian dan Lucid Motors dan produsen mobil tradisional yang menjauh dari bahan bakar fosil. Saham electric vehicle (EV) dalam beberapa bulan terakhir telah melonjak karena lebih banyak konsumen dan investor bertaruh dengan harapan akan menjadi Tesla berikutnya.

Diketahui, Rivian baru saja go public pada minggu lalu, dan menjadikan salah satu penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) terbesar tahun ini. Saham Rivian dengan cepat melampaui kapitalisasi pasar produsen mobil lainnya seperti Ford dan General Motors. 

Baca Juga

Dilelang, Komputer Apple Pertama dengan Casing Kayu Koa Langka Laku Seharga Rp7,137 Miliar

Mengenai potensi masuknya Apple ke dalam industri kendaraan otonom telah lama menjadi topik spekulasi. Adapun Analis Morgan Stanley, Katy Huberty telah menerbitkan dua catatan dari Bloomberg terkait hal tersebut.

Baca Juga

Snap: Perubahan Privasi Apple Berimbas pada Bisnis Iklan

Laporan pers pertama yang memasukkan sejumlah besar data, yang bersumber dari orang dalam Apple dan memberikan detail yang dilaporkan, pada gagasan bahwa peluncuran mobil Apple dapat mempercepat adopsi teknologi baru (EV + AV) dan memperluas pasar yang dapat ditangani serupa dengan peluncuran produk Apple sebelumnya.

Huberty menambahkan, dengan masuknya Apple ke industri ini mewakili upaya baru untuk perusahaan, di mana rekam jejak perusahaan di pasar baru dan kemampuan integrasi vertikalnya dapat menandakan kesuksesan.

Baca Juga

Tutup Aplikasi Pinjol Ilegal, Menkominfo Koordinasi dengan Google dan Apple

"Dia memiliki peringkat beli yang setara dengan saham dan mengatakan mobil menghadirkan "jalur paling jelas" bagi Apple untuk menggandakan pendapatan dan kapitalisasi pasarnya," tulis Huberty dikutip, Sabtu (20/11/2021).

Saham Apple telah mengalami kenaikan sebesar 21 persen tahun ini. Kapitalisasi pasar Apple juga menguat dengan nilai lebih dari 2,6 triliun dolar AS.

“Kami dapat memberikan sejumlah contoh dari 20 tahun terakhir yang menunjukkan sementara Apple mungkin tidak selalu menjadi yang pertama ke pasar, mesin inovasinya, diferensiasi melalui integrasi vertikal, dan keunggulan manufaktur/operasional telah memungkinkannya untuk melompati penggerak pertama,” ucap Huberty.

Editor: Aditya Pratama