Sektor Infrastruktur Industri RI Jadi Magnet Investor, Saham Energi Melesat
Adapun, salah satu yang mencuri perhatian adalah PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA), emiten baru yang fokus pada pengembangan infrastruktur industri berbasis energi baru terbarukan (EBT). Sejak melantai di BEI, saham CDIA melesat dari Rp190 menjadi Rp1.500 per lembar.
Reza menyebut lonjakan ini didukung sentimen positif pasar terhadap prospek EBT serta posisi CDIA dalam ekosistem Barito Pacific Group yang memiliki lini bisnis terintegrasi, mulai dari energi hingga logistik.
“Pendapatan utama CDIA berasal dari penjualan listrik, sejalan dengan fokus pemerintah pada transisi energi,” ungkapnya.
Ahmad Heri menegaskan bahwa kehadiran perusahaan seperti CDIA dapat memperkuat keyakinan investor global.
“Sektor ini krusial untuk menopang kegiatan produktif. Kehadiran emiten dengan ekosistem terintegrasi akan meningkatkan daya tarik investasi,” ujarnya.