Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bos Mecimapro Diduga Gelapkan Investasi Konser TWICE Rp10 Miliar!
Advertisement . Scroll to see content

Shandong Heavy Industry Group Investasi 40 Persen di MNC Leasing

Selasa, 23 Januari 2024 - 09:15:00 WIB
Shandong Heavy Industry Group Investasi 40 Persen di MNC Leasing
Shandong Heavy Industry Group melalui anak perusahaan, SINOTRUK menandatangani perjanjian JV dengan MNC Kapital Indonesia untuk kepemilikan di MNC Leasing. (Foto: MNC Media)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Shandong Heavy Industry Group (SHIG), salah satu perusahaan manufaktur alat berat dan truk terbesar di China, melalui anak perusahaannya SINOTRUK, telah menandatangani perjanjian joint venture (JV) dengan PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) untuk kepemilikan di salah satu anak perusahaan BCAP, MNC Leasing. Dengan demikian, SINOTRUK akan memiliki 40 persen saham MNC Leasing, perusahaan pembiayaan alat berat dan truk di bawah MNC Group.

Untuk kepemilikan di MNC Leasing ini, SINOTRUK mengeluarkan dana sebesar Rp274 miliar, setara valuasi 2x Book Value, yang terbagi menjadi 20 persen saham lama yang dimiliki oleh BCAP dan penerbitan saham baru sebesar 20 persen. Dana yang didapat dari penerbitan saham baru ini akan digunakan untuk pengembangan jaringan kantor MNC Leasing, terutama di sekitar area pertambangan, agar lebih dekat dengan pelaku bisnis alat berat.

JV ini akan memberikan manfaat bagi kedua belah pihak. SINOTRUK akan mampu memperkuat bisnis penjualan alat berat dan truknya di Indonesia, di mana MNC Leasing akan menjadi mitra strategis untuk menyediakan pembiayaan kepada pelanggannya.

Sedangkan di sisi MNC Leasing, investasi ini akan memperkuat struktur permodalan dan membuka peluang untuk mendapatkan tambahan pendanaan dari mitra internasional. MNC Leasing juga akan mendapatkan pelanggan baru yang datang dari SINOTRUK.

Setelah penandatanganan perjanjian, investasi ini masih memerlukan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang diharapkan akan didapatkan dalam waktu enam bulan ke depan.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut