Siti Atikoh Ajak Pelaku UMKM Lamongan Naik Kelas, Ini Caranya
LAMONGAN, iNews.id - Istri Calon Presiden (Capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Supriyanti mengingatkan pelaku UMKM untuk memperhatikan standardisasi serta sertifikasi terkait produknya. Hal ini disampaikan saat bertemu pelaku usaha kreatif dan UMKM di Lamongan, Jawa Timur, Rabu (20/12/2023), dalam rangka Safari Politik Jateng-Jatim sejak 17 Desember lalu.
Dalam pertemuan itu, Atikoh sempat menyerahkan fasilitas Nomor Induk Berusaha (NIB), sertifikasi halal dan sertifikasi kompetensi kepada pelaku UMKM di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Para pelaku UMKM yang hadir merupakan peserta pembinaan dan pengampuan Gerai UMKM Lamongan.
Atikoh menuturkan, fasilitasi ini merupakan bentuk kepedulian PDI Perjuangan terhadap UMKM di Kabupaten Lamongan. Dengan memiliki NIB, pelaku UMKM dapat mengakses berbagai fasilitas dan program pemerintah, seperti permodalan, NPWP, dan pelatihan.
"NIB ini penting agar UMKM bisa naik kelas. Karena kalau ijin berusahanya sudah terdaftar nanti bisa untuk mengakses fasilitas-fasilitas dan program-program yang lain," ucapnya.
Selain itu, Atikoh juga menjelaskan bahwa sertifikasi halal penting untuk melindungi konsumen. Dengan memiliki sertifikasi halal, produk UMKM akan lebih dipercaya oleh konsumen.
"Sertifikasi halal itu juga, selain melindungi mereka sendiri, juga melindungi konsumen juga. Sehingga difasilitasi ini InsyaAllah nanti pemasarannya akan meningkat. Dan mereka juga bisa meningkatkan kualitas produk-produknya," kata Atikoh.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPC PDI Perjuangan Lamongan, Husen mengatakan, Gerai UMKM Lamongan telah melakukan pendampingan mengurus NIB, sertifikasi halal, SNI, kompetensi, PIRT, dan BPOM selama tiga bulan terakhir.
"Semuanya bersumber mandiri tidak ada cawe-cawe dari pihak manapun," kata Husen.
Editor: Aditya Pratama