Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bahlil: Soeharto Layak Diberikan Penghargaan Nasional
Advertisement . Scroll to see content

Subsidi Listrik 2025 Disepakati Rp90,22 Triliun, Solar Tetap Rp1.000 per Liter

Selasa, 27 Agustus 2024 - 21:31:00 WIB
Subsidi Listrik 2025 Disepakati Rp90,22 Triliun, Solar Tetap Rp1.000 per Liter
Komisi VII DPR RI bersama Kementerian ESDM menyepakati besaran subsidi listrik hingga BBM bersubsidi pada RAPBN 2025. (foto: iNews.id/Atikah)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Komisi VII DPR RI bersama Kementerian ESDM menyepakati asumsi dasar Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun Anggaran (TA) 2025. Beberapa di antaranya terkait besaran subsidi listrik hingga BBM bersubsidi.

"Subsidi listrik tahun 2025 disepakati mencapai Rp90,22 triliun, sudah termasuk kurang bayar 2023 sebesaar Rp2,02 triliun, (atau) naik dari target 2024 sebesar Rp73,24 triliun," ucap Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dalam Rapat Keja (Raker) bersama Komisi VII DPR RI, Jakarta, Selasa (27/8/2024). 

Bahlil menambahkan, kenaikan anggaran subsidi listrik ini didorong oleh perkiraan kenaikan jumlah penerima subsidi listrik dari 40,89 juta pelanggan di 2024 menjadi 42,08 juta pelanggan di 2025.

"Jadi naiknya kurang lebih sekitar 1 juta juta lebih pelanggan. Jadi itu berdampak pada kenaikan," tuturnya.

Tak hanya subsidi listrik, Komisi VII DPR dan Kementerian ESDM juga menyepakati volume bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, dengan rincian minyak tanah dan solar yang disepakati turun menjadi 19,41 juta kiloliter pada RAPBN 2025.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut