Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rupiah Hari Ini Ditutup Naik Tipis ke Rp16.648 per Dolar AS
Advertisement . Scroll to see content

Taliban Larang Warga Afghanistan Gunakan Mata Uang Asing, yang Nekat Dihukum

Rabu, 03 November 2021 - 16:18:00 WIB
Taliban Larang Warga Afghanistan Gunakan Mata Uang Asing, yang Nekat Dihukum
Taliban larang warga Afghanistan gunakan mata uang asing, yang nekat dihukum. Foto: Reuters
Advertisement . Scroll to see content

KABUL, iNews.id - Taliban melarang penggunaan mata uang asing di Afghanistan. Kebijakan Taliban ini dianggap akan memperparah ekonomi negara itu yang diambang kehancuran. 

"Situasi ekonomi dan kepentingan nasional di negara itu mengharuskan semua warga Afhganistan menggunakan mata uang 
Afghanistan dalam setiap transaksi," kata Taliban, dikutip dari BBC, Rabu (3/11/2021). 

Ekonomi Afghanistan saat ini sedang berjaung karena banyak donatur internasional yang menarik diri setelah Taliban berkuasa. Dolar Amerika Serikat (AS) selama ini digunakan secara luas di pasar Afghanistan. Dolar AS juga sering digunakan untuk perdagangan di daerah yang berbatasan dengan negara tetangga Afghanistan, seperti Pakistan.

"Islamic Emirate menginstruksikan semua warga, pemilik toko, pedagang, pengusaha dan masyarakat umum untuk melakukan semua transaksi di Afghanistan dan secara ketat menahan diri menggunakan mata uang asing. Siapa pun yang melanggar perintah ini akan dihukum," kata juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid dalam sebuah pernyataan.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut