Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ritel dan UMKM Bersanding, Aprindo Tegaskan Komitmen Tumbuh Bersama
Advertisement . Scroll to see content

Tingkatkan Produksi Padi di Jatim, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air

Kamis, 18 April 2024 - 21:27:00 WIB
Tingkatkan Produksi Padi di Jatim, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air
Kementerian Pertanian (Kementan) mengerahkan 3.700 unit pompa air dalam rangka meningkatkan produksi beras di Provinsi Jawa Timur (Jatim). (Foto: dok Kementan)
Advertisement . Scroll to see content

SURABAYA, iNews.id - Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar Apel Siaga Alat Mesin Pertanian (Alsintan) di Lapangan Kodam V Brawijaya, Surabaya. Salah satunya dengan mengerahkan 3.700 unit pompa air.

Dengan pengerahan mekanisasi secara maksimal ini, diharapkan target produksi beras di Provinsi Jawa Timur (Jatim) sebanyak 2.000.000 ton tercapai. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, bantuan alsintan untuk Jatim ini mencapai 3.700 unit untuk mesin pompa air. 

“Bisa dibayangkan di Jawa Timur ini, ada 380.000 hektare tadah hujan, kalau ini 300.000 saja kita naikan menjadi dua atau tiga kali tanam, berarti kenaikan produksi beras di Jawa Timur bisa mencapai 2 juta ton, angka ini bisa menutupi 50 persen kebutuhan, jadi 50 persen bisa selesaikan persoalan di Jawa Timur ini,” ujarnya, Kamis (18/4/2024).

Mentan Amran menegaskan akan mengevaluasi pemanfaatan pompa di setiap wilayah, sehingga penerapan sistem ini dapat berjalan maskimal untuk peningkatan produksi padi di setiap daerah.

"Pemberian pompa ini diharapkan dapat memberi dampak signifikan terhadap peningkatan produksi beras nasional. Bantuan ke Jawa Timur hari ini kurang lebih Rp200 miliar, sebagian besar untuk pompanisasi, kalau dalam dua minggu hingga satu bulan kedepan ini terpasang kami akan tambah bantuannya," katanya.

Namun, lanjutnya, apabila pompa ini tidak dimanfaatkan dengan baik, maka akan ditarik kembali, dan akan direalokasi ke wilayah yang lebih membutuhkan.

"Ini harus tegas, supaya semua berlomba - lomba untuk meningkatkan produksi," ucapnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut