Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kebakaran Hebat Landa Permukiman Padat di Karet Tengsin Jakpus, Belasan Rumah Hangus
Advertisement . Scroll to see content

Tren Investasi Properti Setelah Resesi, Rumah Jadi Primadona

Selasa, 08 Maret 2022 - 18:42:00 WIB
Tren Investasi Properti Setelah Resesi, Rumah Jadi Primadona
Rumah tapak banyak diminati dan menjadi investasi potensial setelah resesi. (Foto: dok iNews)
Advertisement . Scroll to see content

Dia mengungkapkan dibandingkan rumah tapak, apartemen masih belum terlalu diminati.  Hal ini dikarenakan milenial atu pembeli masih menyukai hunian rumah tapak. 

“Sebelum masa Covid-19, pasar apartemen sedang oversupply (kelebihan pasok). Kemudian datangnya Covid-19 semakin memperparah kekosongan apartemen. Sehingga masih memerlukan waktu 1-2 tahun untuk kembali memilki ospek,” tutur Panangian. 

Mengenai tren investasi properti di dunia metaverse, menurutnya belum menarik untuk pasar Indonesia. Namun dia mengingatkan investor properti untuk melakukan analisa sebelum membeli rumah di metaverse.

Dia meminta investor, harus mampu menganalisis apakah harga properti yang ingin dibeli di metaverse bisa mengalami kenaikan dan memberikan keuntungan sesuai harapan. 

Menurut dia, beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan berinvestasi properti di metaverse, yaitu untuk pembelian dari pengembang (primary market), lebih didominasi  pembelian langsung ke lokasi oleh konsumen. 
"Tetapi pembelian dari pemilik perseorangan (secondary market), lebih banyak melalui broker,” ungkap Panangian.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut