Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : AgenBRILink di Riau Hadirkan Layanan Jemput Bola untuk Permudah Kebutuhan Transaksi Warga
Advertisement . Scroll to see content

Tunjuk Direksi Milenial, BRI Jalankan Regenerasi dengan Baik 

Jumat, 22 Januari 2021 - 17:50:00 WIB
Tunjuk Direksi Milenial, BRI Jalankan Regenerasi dengan Baik 
Sosok muda yang ditunjuk sebagai direksi dinilai memiliki kinerja bagus, dan dipercaya bisa membawa perubahan positif dengan semangat dan harapan baru bagi BRI. (Foto: Sindonews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Perombakan susunan direksi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk alias BRI dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Kamis (21/1/2021), disambut positif para pengamat BUMN dan perbankan. Sentimen positif muncul karena BRI dinilai bisa meregenerasi dengan baik.  

Pendapat ini mengemuka setelah ditunjuk sejumlah direksi baru dalam struktur kepengurusan BRI yang tergolong sebagai angkatan muda karena usianya belum mencapai 45 tahun. 

Dalam RUPSLB BRI kemarin, muncul empat nama baru direksi perseroan, yakni Amam Sukriyanto sebagai Direktur Bisnis Kecil dan Menengah, Agus Winardono sebagai Direktur Human Capital, Viviana Dyah Ayu Retno sebagai Direktur Keuangan, serta Arga Mahanana Nugraha sebagai Direktur Jaringan dan Layanan. Dua nama terakhir merupakan sosok muda dalam jajaran pengurus baru BRI, karena usianya belum mencapai 45 tahun, tepatnya 43 dan 40 tahun. 

Sosok-sosok muda yang ditunjuk sebagai direksi tersebut dinilai memiliki kinerja bagus, dan dipercaya bisa membawa perubahan positif dengan semangat dan harapan baru bagi BRI. Regenerasi talenta dilakukan karena sosok-sosok itu sudah dianggap mampu dan kompeten untuk menduduki posisi strategis di perusahaan.  

“Perbankan itu jenis industri yang highly regulated, jadi persyaratan kompetensi dan integritas sangat tinggi. Kalau ada eksekutif yang diusulkan masuk ke jajaran BOD (Board of Director) sekelas BRI berarti sudah dianggap memenuhi persyaratan, dan mereka masuk dalam pipeline talent management di Kementerian BUMN. Bankir usia muda di jajaran direksi berarti regenerasi berjalan baik,” ujar Pengamat BUMN dari FEB UI Toto Pranoto, Jumat (22/1/2020). 

Pendapat senada disampaikan Direktur Riset CORE Indonesia Piter Abdullah. Menurutnya, kehadiran generasi milenial dalam jajaran direksi bank bukan masalah. Piter yakin pemilihan direksi bank melalui RUPLSB sudah dilakukan sesuai kaidah, dan mereka yang terpilih adalah sosok-sosok berintegritas serta dianggap memiliki kompetensi cukup.

“Apakah millennials dipastikan tidak baik? Atau sebaliknya mereka yang sudah tua pasti baik? Sementara mereka nantinya harus lulus fit and proper test di OJK. Itu artinya (direksi baru) punya kompetensi dan punya integritas. Menurut saya baik-baik saja, CEO perusahaan sekarang ini banyak yang milenial,” kata Piter. 

Sementara Ekonom INDEF Bhima Yudhistira mengatakan, penunjukkan sejumlah direksi baru BRI dari kalangan milenial cukup menarik. Menurutnya, keberadaan milenial di jajaran pengurus BRI membuka harapan adanya ekspansi digital yang lebih masif dari bank milik negara itu. 

“Dengan usia yang masih muda ada harapan BRI makin ekspansi di digital bank khususnya dalam pelayanan ke UMKM. Pemilihan direksi bank yang berusia muda juga berkaitan dengan tantangan dari munculnya neo bank, jenis bank yang full digital. Jadi kita tunggu saja apa kinerja BRI bisa lebih baik dalam pemulihan sektor UMKM ke depannya,” ujar Bhima. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut