UMKM Indonesia Tertinggal dari Vietnam, Menkop UKM: Hanya 7 Persen Masuk Rantai Pasok Industri
JAKARTA, iNews.id - Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM), Teten Masduki, mengatakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Indonesia masih tertinggal jauh dari Vietnam. Hal itu, terutama dilihat dari keterhubungan UMKM dengan rantai pasok industri.
Teten mengungkapkan, UMKM Vietnam yang terhubung dengan rantai pasok industri sudah mencapai 24 persen. Sedangkan UMKM lokal yang masuk rantai pasok industri hanya 7 persen.
"Sayangnya saat ini UMKM yang sudah masuk rantai pasok industri besar masih kecil, angkanya hanya 7 persen, kalah dengan Vietnam yang sudah 24 persen," ungkap Teten, dalam sambutannya pada acara pembukaan INABUYER B2B2G Expo 2023 di Smesco Indonesia, Jakarta, Rabu (5/7/2023).
Terkait dengan itu, Menkop UKM mendorong pelaku UMKM untuk masuk rantai pasok industri. Salah satu caranya adalah dengan berevolusi dari menghasilkan produk berteknologi rendah ke berteknologi tinggi.
"Planning pemerintah bagaimana UMKM kita berevolusi dari produk-produk teknologi rendah. Tapi kuncinya justru ada di rantai pasok. Jadi industri besar itu harus membagi sebagian pekerjaannya kepada para pelaku UMKM," ujar Teten.