Wapres Minta Petani Melek Teknologi, Terbuka Inovasi Baru dan Berkolaborasi
“Ini kita sudah mendapatkan penghargaan internasional,” ucapnya.
Menurutnya, hal itu harus terus ditingkatkan demi kemandirian pangan yang berkelanjutan dan kesejahteraan bagi masyarakat, terutama bagi para petani. Wapres juga mendorong program diversifikasi pangan lokal agar digiatkan secara masif.
“Masyarakat Indonesia saat ini masih tergantung pada beras sebagai sumber makanan pokok. Kementerian Pertanian menargetkan konsumsi beras turun ke posisi 85 kg per kapita per tahun dari sekitar 92 kg per kapita pada 2020,” ucapnya.
Selain mewujudkan swasembada beras tanpa impor, Wapres mengatakan, upaya menjaga ketahanan pangan harus dibarengi dengan menggalakkan kembali program diversifikasi pangan, melalui pengembangan hulu-hilir pangan lokal.
“Saya lihat sudah mulai dikembangkan jagung, kemudian juga sorgum, sagu dan lain sebagainya. Bapak Presiden telah menegaskan hal ini, termasuk pada berbagai kesempatan saya mengingatkan agar percepatan program diversifikasi dan pengembangan pangan lokal ini didukung dengan riset,” tuturnya.
Editor: Jujuk Ernawati