Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 5.800 WNI Jadi Napi di Malaysia, Pemulangan ke RI Terganjal Lapas Penuh
Advertisement . Scroll to see content

Wow, 32 Persen Properti di Singapura Dimiliki WNI

Kamis, 22 September 2022 - 20:29:00 WIB
Wow, 32 Persen Properti di Singapura Dimiliki WNI
Bisnis properti di Singapura terus menggeliat dan berkembang dari tahun ke tahunnya dengan menawarkan beragam investasi yang menjanjikan bagi warga Indonesia karena kemudahan akses dan perizinannya. (Foto/MPI/Adi Haryanto)
Advertisement . Scroll to see content

SINGAPURA, iNews.id - Banyak warga negara Indonesia (WNI) mengincar properti di Singapura dalam beberapa tahun terakhir. Hal itu terbukti dari hasil survei yang menunjukan sekitar 32 persen dari total pemilik properti di Singapura adalah WNI. 

Berdasarkan data dari Urban Redevelopment Authority (URA) beberapa waktu lalu, dari total 9.300 properti asing, sebanyak 1.700-nya dimiliki orang Indonesia. Tercatat, pembeli properti Singapura dari Indonesia sekitar 32 persen dan merupakan urutan kedua dari mayoritas pemilik properti di Singapura.

Chief Executive Officer, OrangeTee & Tie Pte Ltd, salah satu agen real estate terbesar di Singapura, Steven Tan, mengatakan pasar properti di Singapura kembali menggeliat pascapandemi Covid-19. Hal itu, disebabkan prospek properti di Singapura sangat menjanjikan dengan konsep modern, estetik, namun tetap memerhatikan kelestarian alam. 

Menurut dia, warga Indonesia banyak yang mengincar properti di Singapura karena aksesnya dekat serta jaminan kemudahan persyaratan serta keamanan. 

"Biasanya ada unit hunian untuk ditinggali warga Indonesia, atau diisi saat liburan, bahkan disinggahi semisal berobat ke Singapura," kata Steven Tan, yang berpengalaman selama 28 tahun di bisnis real estate, kepada perwakilan jurnalis Indonesia dan APRW Asia, di Singapura, Selasa (20/9/2022).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut