BI Prediksi Fed Funds Rate Bakal Naik Jadi 3,5 Persen di 2022
JAKARTA, iNews.id - Bank Indonesia (BI) memperikaran Fed Funds Rate akan naik menjadi 3,5 persen pada tahun ini. Perkiraan tersebut meningkat dari perkiraan BI sebelumnya bahwa Fed Funds Rate sebesar 3,25 persen di tahun ini.
Gubernur BI, Perry Warjiyo, mengatakan BI menaikkan perkiraan terkait Fed Funds Rate karena melihat perkembangan-perkembangan terbaru, khususnya pengetatan moneter yang dilakukan Bank Sentral AS.
"Pada tahun 2023, (Fed Funds Rate) akan naik lagi 50 basis poin menjadi 4 persen," ujar Perry dalam konferensi pers hasil RDG BI di Jakarta, Kamis(23/6/2022).
Dia menyebutkan, pengetatan moneter ditempuh oleh bank-bank sentral terutama di negara-negara yang mengalami lonjakan inflasi, karena tidak adanya ruang fiskal atau menaikkan subsidi di negara-negara tersebut.
Tidak adanya ruang fiskal menyebabkan kenaikan harga komoditas global berdampak pada meningkatnya harga-harga di dalam negeri. Bukan hanya Federal Reserve, tapi beberapa bank sentral lain di Brazil, India, Malaysia, dan sejumlah negara eropa juga menaikkan suku bunga.
"Kenaikan suku bunga tentu saja menurunkan permintaan dan juga menurunkan pertumbuhan ekonomi," ungkap Perry.
Fed Funds Rate adalah suku bunga transaksi antarbank di Amerika Serikat yang perubahannya dapat berimbas ke seluruh dunia.
Editor: Jeanny Aipassa