Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : IHSG Hari Ini Ditutup Terkoreksi ke 8.632, Nilai Transaksi Sentuh Rp20,16 Triliun
Advertisement . Scroll to see content

Data Inflasi AS Mengkhawatirkan, Investor Mulai Tinggalkan Wall Street

Senin, 13 Juni 2022 - 07:23:00 WIB
Data Inflasi AS Mengkhawatirkan, Investor Mulai Tinggalkan Wall Street
Bursa Wall Street. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Data inflasi Amerika Serikat (AS) yang mengkhawatirkan telah membuat investor mulai meninggalkan Bursa Wall Street

Hal itu, telah memicu penurunan ganda pada pasar saham dan obligasi, karena investor memperkirakan Bank Sentral AS atau The Federal Reserve (The Fed) akan membuat kebijakan pengetatan paling agresif dalam beberapa dekade terakhir.

Reuters melaporkan, Bursa Wall Street sepekan menunjukkan penurunan signifikan pada pasar saham dan obligasi. Indeks acuan S&P 500 (SPX) turun hampir 3 persen, atau mencapai 18,2 persen sepanjang tahun ini. 

Imbal hasil pada benchmark Treasury 10 tahun mencapai level tertinggi sejak awal Mei. Patokan untuk suku bunga hipotek dan instrumen keuangan lainnya, meningkat lebih dari dua kali lipat.

Kepala Strategi Pasar di LPL Financial, Ryan Detrick, mengatakan hasil data inflasi yang diumumkan pemerintah pada Jumat (10/6/2022), mengecewakan dan membuat khawatir investor. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut