Fintech Potensial di Tahun Kelinci Air 2023, Ini Strategi Investasinya
JAKARTA, iNews.id - Fintech (Financial Technology) menjadi salah satu sektor potensial di tahun kelinci air 2023. Hal itu, dipicu kebutuhan modal yang akan mendorong investor maupun pelaku usaha mencari sumber pendanaan.
Founder Feng Shui Consulting Indonesia, Yulius Fang, mengatakan resesi global akan dialami oleh berbagai negara pada 2023. Ekonomi Indonesia masih bisa bertahan, tapi dari iklim usaha akan lesu apalagi yang berhubungan dengan ekspor.
"Dengan demikian kita akan bisa melihat ada penurunan demand, penurunan permintaan, penurunan ekspor, dan hal lainnya yang berkaitan dengan bisnis, sementara itu pelaku bisnis masih tetap bayar cicilan ke bank atau ada modal yang diperlukan karena sudah ekspansi maupun modal kerja," kata Yulius dalam segmen Market Buzz Power Breakfast IDX, Rabu (21/12/2022).
Dia menjelaskan, karena omzet yang berkurang dan masih dibutuhkan modal kerja, maka pelaku usaha atau investor akan mencari sumber pendanaan atau peminjaman modalnya.
Dengan suku bunga bank yang meningkat disertai persyaratan yang ketat, investor dan pelaku usaha cenderung membutuhkan dana cepat dan mau tidak mau memakai pinjaman alternatif seperti pinjaman online atau Fintech.