Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : IHSG Hari Ini Ditutup Terkoreksi ke 8.545, JAWA-UNTD Pimpin Top Losers
Advertisement . Scroll to see content

IHSG Hari Ini Berpotensi Mixed, Simak 4 Rekomendasi Saham Berikut

Selasa, 22 Oktober 2024 - 08:30:00 WIB
IHSG Hari Ini Berpotensi Mixed, Simak 4 Rekomendasi Saham Berikut
IHSG hari ini berpotensi bergerak cenderung mixed sepanjang perdagangan. Indeks saham bergerak pada kisaran 7.740-7.810. (Foto: Arif Julianto)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini berpotensi bergerak cenderung mixed sepanjang perdagangan. Indeks saham bergerak pada kisaran 7.740-7.810.

Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto menuturkan, penguatan IHSG malah nampak tertahan di awal pekan ini karena pasar sudah mengantisipasi duluan sentimen pelantikan presiden.

Meski begitu, lebih tepat jika disebut bahwa window dressing bulan Oktober memang identik dengan penguatan saham-saham 2nd liner dan 3rd liner.

"Ini yang mendasari penguatan IHSG yang nampak berat dan sulit kembali ke level all time high," kata William dalam analisisnya, Selasa (22/10/2024).

William menambahkan, sempat adanya sentimen negatif dari stimulus ekonomi China, dan pembobotan IHSG yang tidak seimbang dengan penguatan saham-saham Prajogo Pangestu ini juga menjadi penyebab mengapa IHSG tidak bisa mencerminkan kondisi pasar lagi.

"Semua berakhir dengan efek bobot yang tidak seimbang. Sehingga saat ini, Anda mungkin akan melihat, atau merasakan bahwa IHSG tidak sanggup naik, namun trading masih mudah dilakukan," tuturnya.

Sebelumnya, terjadi net buy asing sebesar 285 miliar dengan nilai transaksi sebesar Rp10,56 triliun. Sehingga belum ada kenaikan signifikan pada pasar, indikasi IHSG masih bisa melanjutkan penguatan namun masih terbatas pada level all time high,

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut