IHSG Lawan Arus Bursa Asia, Merosot ke 5.862

JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) jatuh ke zona merah pada perdagangan, Jumat (14/2/2020), pagi. Saat preopening, indeks turun 14,23 poin atau 0,24 persen ke 5.857,72.

Pada pembukaan perdagangan, indeks memangkas pelemahan menjadi 5.862,04 dan sekitar pukul 09.15 WIB tertekan ke 5.852,38 atau turun 19,57 poin (0,33 persen). Dari 366 saham yang diperdagangkan, 99 di antaranya menguat, 128 melemah dan 109 stagnan.

Baca Juga

Permintaan Pasar Domestik Meningkat, PMI Manufaktur RI Catat Angka Tertinggi

Frekuensi perdagangan tercatat 38.361 kali dengan nilai transaksi Rp449,77 miliar dan 483,76 juta lembar saham diperjualbelikan. 10 indeks sektoral penggerak IHSG seluruhnya negatif.

Kontributor utama yang meneka indeks, yaitu sektor infrastruktur yang turun 0,71 persen diikuti industri dasar 0,69 persen. Investor asing mewarnai perdagangan pagi dengan aksi beli bersih (net buy) Rp8,5 miliar.

Baca Juga

OPEC Didukung Pangkas Produksi, Harga Minyak Naik

Adapun saham yang masuk daftar top gainers, yaitu PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) naik Rp75 atau 1,07 persen ke Rp7.075, PT Indosat Tbk (ISAT) naik Rp60 atau 3,03 persen ke Rp2.040, PT JAPFA Tbk (ERAA) naik Rp20 atau 1,39 persen ke Rp1.455 dan PT Integra Indocabinet Tbk (WOOD) naik Rp6 atau 1,22 persen ke Rp496.