IHSG Terkoreksi Jumat Kemarin, Bagaimana Potensi Pergerakannya Pekan Depan?
Sisi Fundamental
Menurut Ivan, penurunan di Jumat (12/8/2022) merupakan respons aksi profit taking pasar terhadap reli indeks dalam beberapa hari terakhir, yang telah membuatnya naik 0,63 persen dalam sepekan.
Kinerja emiten yang dibuktikan dengan penyampaian laporan keuangan kuartal II 2022 juga dinilai mulai berakhir. Ini menandakan pasar akan cenderung mengamankan keuntungannya dengan melakukan aksi jual.
Dari sisi global, inflasi Amerika Serikat yang menurun pada periode Juli 2022 sebesar 8,5 persen secara tahunan (yoy) juga dinilai menjadi katalis positif bagi pasar, yang setidaknya meredam eksepktasi bahwa Federal Reserve akan melanjutkan kebijakan suku bunga agresifnya.
"Kemungkinan pada rapat berikutnya, kenaikan suku bunga tidak seagresif yang direncanakan, terlebih di tengah ketidakpastian seperti ini, pelaku pasar masih akan mempertimbangkan untuk profit taking," ujarnya.
Editor: Jujuk Ernawati