Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bank Indonesia Targetkan 12 Juta Pengguna QRIS Tahun 2021
Advertisement . Scroll to see content

Kembangkan Instrumen Repo, BI Pastikan Pendalaman Pasar Keuangan Makin Efektif

Jumat, 16 April 2021 - 17:39:00 WIB
Kembangkan Instrumen Repo, BI Pastikan Pendalaman Pasar Keuangan Makin Efektif
Bank Indonesia (BI) mengingatkan masyarakat untuk menukarkan enam pecahan uang kertas tahun emisi 1968, 1975, dan 1977 dengan batas waktu hari ini. (Foto: ilustrasi/Okezone) 
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pengembangan repurchase agreement (repo) merupakan fondasi bagi pengembangan pasar keuangan nasional yang lebih efektif. Pasalnya, instrumen repo memiliki fitur kolateral dalam memenuhi kebutuhan dana jangka pendek. 

Terkait dengan itu, Bank Indonesia (BI) meminta Perbankan semakin mendukung pengembangan pasar Repo di Indonesia dengan melakukan shifting dari transaksi Non Collateralized (PUAB dan PUAS) ke transaksi repo, serta memperluas cakupan pelaku transaksi repo hingga menjangkau pelaku non perbankan. 

Menurut dia, BI bersama Kementerian Keuangan dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendorong berkembangnya transaksi repo, baik konvensional maupun syariah, dengan kolateral surat utang negara dan korporasi. 

"Hal tersebut dilakukan melalui standardisasi transaksi repo, edukasi, dan mendorong pembentukan suku bunga repo yang kompetitif, serta pengembangan infrastruktur pasar keuangan," kata Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Destry Damayanti, di Jakarta, Jumat (16/4/2021).

Dalam kesempatan tersebut, Anggota Dewan Komisioner OJK, Heru Kristiyanto, menyampaikan transaksi repo tidak menandakan bank pelakunya mengalami kesulitan likuiditas, tapi merupakan bagian dari strategi pengelolaan likuiditas harian. Bank pelaku transaksi repo dinilai memiliki profil resiko yang lebih baik dibanding bank pelaku transaksi non collateralized (PUAB). 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut