Mengenal Apa Itu Standar Deviasi dan Cara Menghitungnya

JAKARTA, iNews.id - Memahami apa itu standar deviasi sangat penting bagi yang berkecimpung di dunia statistika. Standar Deviasi disebut juga sebagai simpangan baku.
Simpangan baku juga dapat dipahami sebagai rumus yang paling sering dipakai dalam perhitungan statistik. Standar Deviasi juga sering digunakan sebagai alat ukur dalam investasi. Lantas apa itu Standar Deviasi dan bagaimana cara menghitungnya? Berikut ini iNews.id berikan ulasannya berdasarkan berbagai sumber.
Melansir dari laman resmi Binus University, Sebtu (4/6/2022), Standar Deviasi atau Simpangan Baku adalah suatu nilai yang digunakan dalam menentukan persebaran data pada suatu sampel, sekaligus untuk melihat seberapa dekat data-data tersebut dengan nilai 'mean'. Rumus ini pertama kali diperkenalkan oleh Karl Pearson pada tahun 1894.
Standar deviasi adalah nilai akar kuadrat dari suatu varians, di mana teknik ini digunakan untuk menilai rata-rata atau yang diharapkan. Nilai standard deviation merupakan suatu nilai yang digunakan dalam menentukan persebaran data pada suatu sampel dan melihat seberapa dekat data-data tersebut dengan nilai mean.
Hal itu sama dengan definisi yang dijelaskan oleh Investopedia, yakni standar deviasi merupakan nilai statistik yang dipakai untuk menentukan seberapa dekat data dari suatu sampel statistik dengan data mean atau rata-rata data tersebut.