Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : IHSG Hari Ini Dibuka di Zona Hijau, Nilai Transaksi Tembus Rp787,7 Miliar
Advertisement . Scroll to see content

Meroket 950 Persen, Saham Adaro Minerals Kembali Disetop Bursa

Selasa, 25 Januari 2022 - 10:18:00 WIB
Meroket 950 Persen, Saham Adaro Minerals Kembali Disetop Bursa
Meroket 950 persen, saham Adaro Minerals kembali disetop Bursa.
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali menghentikan sementara perdagangan (suspensi) saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR). Ini dilakukan menyusul meningkatnya harga kumulatif saham secara signifikan dalam beberapa hari terakhir.

Suspensi terhadap ADMR efektif mulai perdagangan sesi pertama Selasa (25/1/2022) di pasar reguler dan pasar tunai.

"Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada Saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk. (ADMR), PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan Saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk. (ADMR), mulai sesi I perdagangan tanggal 25 Januari 2022 sampai dengan pengumuman bursa lebih lanjut," tulis BEI dalam pengumumannya, dikutip Selasa (25/1/2022).

Ini merupakan suspensi kedua, setelah sebelumnya BEI menghentikan ADMR dalam rangka cooling down sementara, mengingat emiten tersebut sempat masuk dalam radar unusual market activity (UMA) pada 10 Januari 2022.

Selama 16 hari bursa, ADMR terhitung mendapatkan suspensi cooling down sehari pada 13 Januari 2022. Selebihnya, selama 15 hari perdagangan, ADMR sebagian besar berakhir di zona hijau dan hanya dua hari ditutup terkoreksi pada 17-18 Januari 2022.

Menurut data perdagangan, emiten pertambangan metalurgi itu bergerak menguat dengan kenaikan 40 persen dalam sepekan. Sedangkan sejak pasca-IPO di harga Rp100, ADMR telah melonjak sebesar 950 persen, ditutup di level Rp1.050 per Senin lalu (24/1/2022). Bahkan sempat menyentuh all time high-nya di Rp1.070.

BEI menyatakan bahwa penghentian sementara perdagangan saham ADMR dilakukan dengan tujuan memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar dalam mempertimbangkan keputusan investasi di emiten ADMR.

Sebelumnya, anak usaha Adaro Energy tersebut menerbitkan sekitar 6.048.580.000 saham baru melalui IPO. Jumlah tersebut setara dengan 15 persen dari total modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan.

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut