Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rupiah Sepekan Melemah Tipis 0,09 Persen, Sentuh Rp16.750 per Dolar AS
Advertisement . Scroll to see content

Rupiah Hari Ini Ditutup Melemah, Kembali Sentuh Rp16.300 per Dolar AS

Jumat, 26 Juli 2024 - 15:42:00 WIB
Rupiah Hari Ini Ditutup Melemah, Kembali Sentuh Rp16.300 per Dolar AS
Nilai tukar rupiah ditutup melemah terhadap dolar AS pada, Jumat (26/7/2024). Rupiah melemah 51 poin atau 0,31 persen ke level Rp16.301 per dolar AS. (Foto: dok iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Nilai tukar rupiah ditutup melemah terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini, Jumat (26/7/2024). Rupiah melemah 51 poin atau 0,31 persen ke level Rp16.301 per dolar AS dari sebelumnya di Rp16.250. 

Pengamat pasar uang, Ibrahim Assuaibi menyebut, penguatan indeks dolar AS dipengaruhi pasar yang mengambil beberapa isyarat positif dari data PDB AS kuartal kedua yang lebih kuat dari yang diharapkan. 

Selain itu, fokus juga tertuju pada data indeks harga PCE yang akan datang, yang merupakan pengukur inflasi pilihan Federal Reserve, untuk isyarat lebih lanjut tentang pemotongan suku bunga
 
“Pembacaan tersebut diharapkan menunjukkan inflasi mereda lebih lanjut pada bulan Juni, meskipun sedikit. Hal itu juga terjadi beberapa hari menjelang pertemuan Fed di mana bank sentral secara luas diharapkan untuk mempertahankan suku bunga tetap stabil dan mengisyaratkan pemotongan suku bunga pada bulan September," kata Ibrahim dalam risetnya, Jumat (26/7/2024).

Selain itu, Wakil Presiden AS Kamala Harris menekan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari Kamis untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata yang akan meringankan penderitaan warga sipil Palestina, dengan nada yang lebih keras daripada Presiden Joe Biden. 

Gencatan senjata menjadi subyek negosiasi selama berbulan-bulan. Para pejabat AS yakin para pihak semakin dekat dari sebelumnya untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata selama enam minggu dengan imbalan pembebasan perempuan, sandera yang sakit, lanjut usia, dan terluka oleh Hamas. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut