Saingi Fintech, Bank Mandiri Salurkan Pinjaman Online Tahun Depan

SEMARANG, iNews.id - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk akan menyalurkan pinjaman online pada tahun depan. Langkah itu dilakukan di tengah maraknya perusahaan finansial teknologi (fintech) dalam menawarkan pinjaman serupa.

Wakil Senior Presiden Bidang Perbankan Digital Bank Mandiri, Sunarto Xie mengatakan, jenis pinjaman itu mirip dengan layanan fintech. Rencananya, perseroan akan menggandeng e-commerece untuk menyalurkan kredit pada semester I-2018

Baca Juga

Perkuat Data Manifest, Pemerintah Didesak Ubah Skema Penjualan Tiket Kapal Penyeberangan

"Kami sedang mengerjakan itu (pinjaman online) dengan mitra e-commerce. Nama mitranya belum bisa disebutkan," kata Sunarto di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (30/11/2018).

Berbeda dengan konvensional, pinjaman online Bank Mandiri menawarkan plafon maksimal Rp30 juta. Sunarot menilai, plafon itu tidak terlalu besar lantaran masih tahap awal sehingga Bank Mandiri akan melihat risiko dan kualitas kreditnya.

"Rentang plafonnya seperti itu, tergantung kebutuhan digital, karena tidak mungkin kami kasih pinjaman hingga Rp2 miliar," kata dia.

Sunarto menjelaskan, pinjaman online akan menguntungkan Bank Mandiri akan memperkuat kapabilitas bank dalam bertransaksi dan intermediasi. Seperti fintech, pengajuan kredit ini lebih mudah karena tidak perlu datang ke kantor cabang bank.

"Biasanya untuk ajukan kredit harus datang ke cabang, sekarang kami sedang terus menerapkan digitalisasi dengan Mandiri 4.0," ujar dia.

Dengan layanan ini, Mandiri menargetkan bisa mengerek jumlah nasabah pengguna jasa kredit. Dengan begitu, pertumbuhan kredit juga diyakini akan meningkat.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kinerja intermediasi sektor jasa keuangan pada Oktober 2018 bergerak positif. Kredit perbankan tumbuh 13,35 persen secara tahunan dengan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang naik 7,6 persen secara tahunan.

Editor: Rahmat Fiansyah