Wall Street Merosot di Tengah Aksi Jual Investor

NEW YORK, iNews.id - Bursa saham Amerika Serikat (AS) di Wall Street  turun pada Jumat (6/3/2020) waktu setempat. Pasalnya, aksi jual investor pasar berlanjut di tengah kekhawatiran pertumbuhan ekonomi yang lebih lambat.

Mengutip Xinhua, Sabtu (7/3/2020), Dow Jones Industrial Average turun 256,50 poin, atau 0,98 persen, menjadi 25.864,78, memangkas pelemahan dari sesi sebelumnya. S&P 500 turun 51,57 poin, atau 1,71 persen, menjadi berakhir di 2.972,37. Indeks Komposit Nasdaq turun 162,98 poin, atau 1,87 persen, menjadi 8.575,62.

Baca Juga

Tingkatkan Infrastruktur Transportasi, Layanan KA Logistik dan Kapal Roro Resmi Beroperasi

Semua 11 sektor S&P 500 utama ditutup lebih rendah, dengan energi turun 5,61 persen, memimpin pelemahan.

Saham energi berada di bawah tekanan karena harga minyak pada Jumat anjlok ke posisi terendah dalam beberapa tahun. Hal ini terjadi setelah karena Rusia menolak pemangkasan produksi minyak yang diusulkan Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC).

Baca Juga

Wall Street Ditutup Naik 1.100 Poin

Kekhawatiran bahwa epidemi virus korona baru akan memperlambat pertumbuhan ekonomi dan menekan Wall Street, para ahli mencatat.

Di sisi data, pengusaha AS menambahkan 273.000 pekerjaan pada Februari, sementara tingkat pengangguran turun sedikit menjadi 3,5 persen, Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan Jumat.

Editor: Ranto Rajagukguk