XL Axiata (EXCL) Raih Dana Rights Issue Rp5 Triliun Dipakai untuk Bayar Utang, ke Siapa?

JAKARTA, iNews.id - PT XL Axiata Tbk (EXCL) berhasil menghimpun dana dari Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu III (PMHMETD III) atau rights issue sebesar Rp5 triliun.

Dana tersebut digunakan untuk pembayaran terhadap keseluruhan atau sebagian dari utang perseroan. EXCL melakukan pembayaran lebih awal terhadap utang yang dilakukan pada periode Desember 2022 dan awal Januari 2023.

Baca Juga

IIF Pastikan Prinsip Keberlanjutan di Seluruh Proyek yang Didanai

“Sehingga struktur permodalan menjadi lebih kuat. Karena pembayaran utang lebih awal berpotensi untuk mengurangi beban biaya bunga hingga Rp300 miliar di tahun 2023 ini,” kata Direktur dan Chief Finance Officer EXCL Budi Pramantika dalam keterangannya, dikutip Kamis (19/1/2023).

EXCL telah membayar utang kepada MUFG Bank Ltd. senilai Rp900 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp2,1 triliun, PT Bank UOB Indonesia Rp360 miliar, dan PT Bank Permata Tbk (BNLI) mencapai Rp1,64 triliun.

Adapun EXCL melaksanakan rights issue dengan menerbitkan sebanyak 2,40 miliar lembar saham baru. Jumlah saham ini setara dengan 18,31 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Harga pelaksanaan rights issue yang ditetapkan Rp2.080 per saham, sehingga jumlah dana yang diterima perseroan mencapai Rp4,99 triliun. 

Rights issue ini diperdagangkan baik di dalam maupun di luar Bursa Efek Indonesia (BEI) dan dilaksanakan selama lima hari kerja mulai 20-26 Desember 2022.

Editor: Jujuk Ernawati