Bank Indonesia Diprediksi Pangkas Suku Bunga Acuan, Ini Pertimbangannya
Selain itu, Josua melanjutkan, defisit transaksi berjalan (CAD) pada kuarta II 2020 akan tetap rendah. Bahkan, akan lebih rendah dibandingkan CAD pada kuartal I 20 yang tercatat minus 1,4 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).
"Penurunan defisit transaksi berjalan tersebut terindikasi dari surplus neraca perdagangan pada 2Q20 yang tercatat surplus 2,91 miliar dolar AS, meningkat dari kuartal sebelumnya yang tercatat surplus 2,59 miliar dolar AS," tuturnya.
Dia menuturkan, ekspektasi kembali menurunnya defisit transaksi berjalan pada kuartal II 20 mengindikasikan aktivitas investasi serta permintaan domestik yang lemah sehingga mendorong ekspektasi perlambatan ekonomi yang signifikan pada 2020.
"Suku bunga instrumen BI yakni Reverse Repo SUN dalam 1-2 minggu terakhir ini menunjukkan penurunan yang pada umumnya mengindikasikan penurunan suku bunga acuan BI," ujarnya.
Editor: Ranto Rajagukguk