Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Viral Crazy Rich Makassar Hadiahkan Lamborghini Rp22 Miliar untuk Anaknya yang Ultah ke-9
Advertisement . Scroll to see content

Berulang Tahun ke-74, Menko Luhut Ungkap Satu Hal yang Disesali

Selasa, 28 September 2021 - 18:48:00 WIB
Berulang Tahun ke-74, Menko Luhut Ungkap Satu Hal yang Disesali
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, merayakan ulang tahun ke-74, pada Selasa (28/9/2021). (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

"Meski banyak misi dan tugas yang dapat saya selesaikan dengan baik, namun tetap saja ada beberapa misi yang sempat terkendala seperti misalnya beberapa bulan lalu kita menghadapi amukan badai pandemi yang parah hingga menyebabkan banyak orang meninggal dunia akibat covid-19," ungkap Menko Luhut.

Baginya, penanganan Covid-19 khususnya dengan penerapan PPKM Darurat hingga sesuai level di setiap wilayah Indoensia menjadi beban tersendiri. Luhut bahkan mengaku merasa sedih karena melihat banyaknya korban meninggal akibat pandemi Covid-19 varian delta. 

"Saya sampai dalam hati berkata, mengapa saya tidak bisa begitu cepat dalam menangani hal ini? Untuk itulah setiap hari saya berkoordinasi via telepon dengan seluruh Kementerian atau Lembaga juga para kepala daerah di Indonesia sesering mungkin guna memastikan kondisi di setiap daerah dan apa saja kebutuhan mereka. Karenanya," kata Menko Luhut.

Meskipun saat ini angka kasus dan laju penularan covid-19 di Indonesia bisa dikendalikan, hingga dunia internasional pun ingin belajar dari Indonesia, Menko Luhut mengaku tak ingin merasa jumawa.

"Saya lega, tapi tak ingin merasa jumawa dan bertekad akan terus mempertahankan kondisi baik ini, sebagai bakti saya kepada negeri yang saya cintai," ujar Menko Luhut.

Menutup unggahan di akun Instagramnya, Menko Luhut menyampaikan dua harapan besarnya. Uniknya, harapan itu justru ditujukan untuk Indonesia, bukan untuk pribadinya. 

"Pertama, Indonesia segera pulih dari pandemi agar kita bisa kembali fokus pada pembangunan nasional. Yang Kedua adalah rakyat Indonesia bisa kompak meskipun kita punya banyak perbedaan pendapat. Mari kita jaga warisan besar “founding fathers” kita yaitu prinsip Bhinneka Tunggal Ika. Dengan begitu saya yakin bangsa yang besar ini suatu saat nanti akan menjadi negara maju karena kaya dalam perbedaan, namun tetap satu dalam kesatuan," tutur Menko Luhut. 

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut