Buka Trade Expo Indonesia 2018, Jokowi Keluhkan Defisit Neraca Dagang
TANGERANG, iNews.id - Presiden Joko Widodo membuka pameran dagang berskala internasional terbesar di Indonesia, Trade Expo Indonesia (TEI) 2018. Pemeran ini mengusung tema Creating Products for Global Opportunities.
Presiden Joko Widodo mengatakan, sangat mengapresiasi usaha para pengusaha untuk masuk ke pasar ekspor terutama ke dalam negara-negara non-tradisional. Pasalnya, hingga saat ini nilai ekspor Indonesia lebih sedikit dibanding impor.
"Kita memiliki masalah yang sudah bertahun-tahun tidak bisa kita selesaikan yaitu urusan defisit neraca perdagangan dan CAD," ujarnya di Indonesia Convention Exhibition Bumi Serpong Damai (ICE BSD), Tangerang, Rabu (24/10/2018).
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, selama penyelenggaraan TEI akan terlaksana 68 penandatanganan kontrak dagang misi pembelian dengan perkiraan total nilai 5,19 miliar dolar AS, terdiri dari transaksi perdagangan 513,97 juta dolar AS dan investasi 4,68 miliar dolar AS.

"Pameran merupakan suatu bentuk kegiatan yang diperlukan dalam kondisi ekonomi seperti ini. Ini bagaian suatu kegiatan untuk tingkatkan ekspor di perdagangan internasional," kata dia di kesempatan yang sama.