Defisit Transaksi Berjalan Melebar jadi 2,2 Miliar Dolar AS di Kuartal I 2024, Ini Sebabnya
Di sisi lain, kinerja neraca jasa membaik didukung oleh peningkatan penerimaan devisa jasa pariwisata. Sementara itu, defisit neraca pendapatan primer sedikit meningkat dipengaruhi oleh masih tingginya tingkat suku bunga global.
Kinerja transaksi modal dan finansial tetap solid, ditopang oleh investasi langsung di tengah peningkatan kondisi ketidakpastian pasar keuangan global. Investasi langsung membukukan peningkatan surplus dari triwulan sebelumnya sebagai cerminan dari tetap terjaganya persepsi positif investor terhadap prospek perekonomian dan iklim investasi domestik.
Sementara itu, investasi portofolio mencatat defisit, terutama didorong aliran keluar modal asing pada surat utang domestik seiring peningkatan ketidakpastian pasar keuangan global.
Investasi lainnya juga mencatat defisit dipengaruhi peningkatan investasi swasta pada beberapa instrumen finansial luar negeri.
Dengan perkembangan tersebut, transaksi modal dan finansial pada kuartal I 2024 mencatat defisit 2,3 miliar dolar AS, setelah pada triwulan sebelumnya mencatat surplus 11,1 miliar dolar AS.