Erick Thohir Kembali Akan Rampingkan Perusahaan BUMN dari 107 Jadi 40
JAKARTA, iNews.id - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan merampingkan kembali deretan perusahaan pelat merah. Targetnya, dari 107 perusahan menjadi hanya 40.
Menteri BUMN Erick Thohir menjelaskan, langkah perampingan tersebut untuk mempermudah Kementerian BUMN dalan pengawasan perusahan milik negara.
“Lebih baik kita kecilkan BUMN-nya, kita fokuskan nanti dari 27 klaster jadi 12 klaster, dari 12 klaster itu tidak akan lebih dari 40 BUMN nantinya,” ujar Erick dalam sebuah acara televisi swasta, Minggu (12/7/2020).
Erick menjelaskan, perusahan BUMN yang tidak terdaftar dalam klaster akan dimasukan ke dalam Perusahaan Pengelola Aset (PPA). Itu diatur dalam Keputusan Presiden (Kepres) yang sudah diterimanya. Di mana salah satu tugas PPA adalah restrukturisasi.
"Sesuai Keppres yang sudah diberikan pada saya untuk bekerja sama dengan Ibu Sri Mulyani, nanti BUMN yang memang tidak masuk klaster kita masukan ke PPA," katanya.