Gubernur BI Beberkan Strategi untuk Stabilkan Rupiah dan Kendalikan Inflasi di 2023
Dalam upaya menjaga stabilitas rupiah dan inflasi, dia menegaskan, BI akan selalu berada di pasar.
"Upayanya ditempuh melalui triple intervention, spot, domestic non-delivery forward (DNDF), dan transaksi Surat Berharga Negara (SBN) di pasar sekunder dan juga kecukupan cadangan devisa akan kami jaga, serta juga melakukan twist operation," ucap Perry.
Selain itu, BI akan terus melanjutkan penjualan SBN tenor jangka pendek dan pembelian SBN jangka panjang di pasar sekunder jika dibutuhkan. Imbal hasil (yield) SBN pun akan tetap dijaga BI agar tetap menarik untuk masuknya portofolio untuk mendukung stabilitas rupiah.
"Juga sekaligus untuk menjaga agar kenaikan yield SBN untuk fiskal tidak berlebihan. Kami juga akan terus berkoordinasi erat dengan Kementerian Keuangan," ucapnya.
Editor: Aditya Pratama